Ahad, 05 Mei 2024

Follow us:

infobrand

infobrand

Coffee Toffee Berkomitmen Untuk Jadi Franchise Coffee Shop Lokal Terdepan

Posted by: 24-09-2018 14:58 WIB 5315 viewer

Coffee Toffee Berkomitmen Untuk Jadi Franchise Coffee Shop Lokal Terdepan
Coffee Toffee (dok. Instagram Coffee Toffee)

INFOBRAND.ID - Waralaba kopi asal Surabaya, Coffee Toffee berkomitmen untuk menjadi franchise coffee shop lokal yang terdepan di tahun 2018 dengan rencana membuka 24 gerai serta menambah line up menu sehingga bisa memenuhi permintaan para pelanggan dan meningkatkan kualitas pelayanan Coffee Toffee terhadap pelanggan.

Direktur Ekspansi Coffee Toffee, Shandy mengatakan kalau Coffee Toffee memiliki competitive advantage yang tidak dimiliki oleh para kompetitornya. Hal ini dilakukan guna bisa bertahan di era disruptif seperti sekarang ini.

“Baik itu dari sisi product maupun target segmen. Meskipun demikian kami tidak segan-segan untuk mengikuti perkembangan teknologi dan menerapkannya dalam setiap aspek operasional perusahaan, baik dari sisi operasi, marketing, ekspansi maupun keuangan sehingga daya saing Coffee Toffee tetap bertahan di era ini,” ujarnya seperti dikutip INFOBRAND.ID dalam situs resminya, Senin (24/9/2018).

Menurutnya, Coffee Toffee memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh kompetitor seperti adanya varian product yang bisa menjangkau para penikmat kopi kasual maupun serius. Selain itu juga kualitas produk yang ditawarkan tidak kalah bahkan lebih baik dibanding kompetitor, baik dari dalam maupun luar negeri. Terakhir, harga jualnya yang sangat bersaing dengan kompetitor tanpa mengorbankan kualitas karena sebagian besar bahan bakunya diproduksi sendiri.

“Kami juga memiliki pelanggan loyal yang sangat engage dengan brand Coffee Toffee, dan menjadikan Coffee Toffee sebagai partner mereka dalam melaksanakan kegiatan komunitasnya,” katanya.

Saat ini, Coffee Toffee menawarkan waralaba dengan total investasi berkisar antara Rp 600 juta sampai Rp 1,5 miliar yang mencakup keseluruhan biaya investasi sampai “Ready to run” di luar biaya lokasi. Sementara untuk lama BEP-nya sendiri, targetnya setengah masa kontrak atau selama 2,5 tahun.

“Saat ini kami sedang menggodok konsep Coffee Toffee Campus yang bertujuan untuk menyasar pangsa pasar universitas dan memiliki nilai investasi berkisar Rp 300 juta-Rp 500 juta,” pungkasnya. [ded]

 



TERPOPULER