Ahad, 05 Mei 2024

Follow us:

infobrand

infobrand

Tekan Emisi, WTON Pasang PLTS Atap di Dua Pabrik

Posted by: 05-10-2023 16:46 WIB 596 viewer

Tekan Emisi, WTON Pasang PLTS Atap di Dua Pabrik
PLTS Atap WIKA Beton/Istimewa

INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Wijaya Karya Beton Tbk atau WIKA Beton (WTON) memulai proses pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap pada dua pabrik yang beroperasi menggunakan energi listrik dari PLTS, yaitu di Bogor dan Majalengka, Jawa Barat, sebagai upaya mengurangi emisi karbon nasional.

Perseroan menggandeng PT Agra Surya Energy sebagai penyedia layanan untuk mengeksekusi rencana penggunaan energi terbarukan dari matahari pada proses produksi beton pracetak.

Corporate Secretary WIKA Beton, Dedi Indra mengatakan solar panel akan dipasang pada atap jalur produksi utama, dan digunakan untuk kegiatan utama pabrik dengan total daya listrik yang dihasilkan mencapai 682 kilo watt (kWP).

Dari segi lingkungan, ia menyebut pengoperasian PLTS pada dua pabrik tersebut mampu mengurangi emisi karbondioksida (CO2) hingga 532.812 kilogram (kg) per tahun.

"Selain itu, konsumsi energi listrik dari PLN pun dapat dihemat hingga 15 persen," kata dia dalam keterangan tertulisnya dikutip, Kamis (5/10/2023).

Ke depan, lanjutnya, perseroan akan secara bertahap menambah jumlah pabrik yang menggunakan PLTS, yang merupakan bagian dari program dekarbonisasi sebagai penyelarasan program industri hijau dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Adapun, langkah perseroan diantaranya yaitu pengurangan emisi CO2 dari sumber energi, dan mengganti sistem yang bergantung pada bahan bakar fosil dengan sumber daya rendah karbon seperti energi terbarukan, termasuk PLTS.

"Perseroan telah melaksanakan berbagai program seperti menggunakan solar cell untuk tenaga listrik lampu di seluruh jalan area pabrik dan area stockyard sejak tahun 2022," ujarnya lagi.

Dedi mengatakan, perseroan konsisten memanfaatkan olahan air limbah produksi, serta menggunakan limbah fly ash sebagai campuran beton untuk mengurangi pemakaian semen.

"Perseroan selalu menerapkan prinsip keberlanjutan dalam setiap lini operasi bisnis," jelasnya.

Diketahui, WIKA Beton membukukan laba bersih senilai Rp13,59 miliar pada semester I-2023, atau menurun 77 persen year on year (yoy) dibandingkan sebelumnya senilai Rp60,72 miliar pada periode sama tahun 2022.

Penurunan laba tersebut menyusul menurunnya pendapatan usaha sebesar 2,16 persen (yoy) menjadi Rp1,81 triliun, dibandingkan sebelumnya senilai Rp1,85 triliun pada periode sama tahun 2022.



TERPOPULER